banner 728x250

Dishub Riau Siapkan 3 Unit Kapal Roro  Antisipasi Libur  Natal  2024 dan Tahun Baru  2025

RUPAT, BENGKALIS | POROSNUSANTARA.COM -Dalam menyambut Perayaan Natal (25/12/24) dan  Tahun baru  1 Januari 2025, Dinas Perhubungan Provinsi Riau menyiapkan tiga unit kapal Roro  untuk melayani lonjakan penumpang dari Dumai ke Pulau Rupat maupun  sebaliknya.  Hal itu disampaikan oleh  Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Raiu, Andi Yanto, SH, MH, melalui  kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Hendri Wardana SH, MH., kepada wartawan Kamis (26/12) dipulau rupat. ” untuk memaksimalkan Pelayanan angkutan Dumai- Pulau Rupat dalam menyambut Natal dan tahun baru 2024 ini  kami akan berupaya untuk memberikan pelayanan  maksimal terhadap masyarakat, dengan menyiapkan tiga unit kapal Roro, sebagai antisipasi lonjakan penumpang pada moment Natal tahun baru ini ” ujar Kepala Dinas Perhungan Riau, melalui Kepala UPT Pengelola Perhubungan Wilayah I, Hendri Wardana.

Berkaitan dengan Peningkatan palayanan DInas Perhubungan Provinsi Riau, melalui  Pengelolaan perhubungan wilayah 1 menghadirkan inovasi berupa sistem pemesanan booking via aplikasi WhatsApp.

Layanan ini diterapkan di Pelabuhan Penyebrangan roro Rupat-Dumai guna mempermudah penggunaan jasa dalam membeli tiket, khususnya saat terjadi lonjakan kendaraan,” ujar kepala UPT pengelolaan perhubungan wilayah 1 Hendri mardani. Henrin menambahkan,

“Pelabuhan roro Dumai-rupat memiliki peran strategis sebagai penghubung antara kota Dumai dan pulau Rupat yang masuk dalam wilayah kabupaten Bengkalis provinsi Riau”

“Pulau Rupat merupakan satu kawasan strategis perwisata nasional yang semakin mendorong peningkatan jumlah kendaraan dan penumpang terutama dimasa liburan”

Hendri  juga menjelaskan, “sistem tiket booking via Whats App bertujuan untuk mengatasi antrian panjang yang kerap terjadi di pelabuhan, terutama pada jam sibuk dan hari besar, layanan ini mepermudah masyarakat atau pengemudi kendaraan yang akan diseberangkan  misalnya kendaraan dua, roda 4 dan roda 6. Mereka tidak perlu datang langsung kepelabuhan cukup memesan tiket saja melalui WhatsApp” terang Henri.

“Bagi penumpang yang mau memesan toket, lanjut Henri, dapat melakukan  pemesanan tiket roro via WhatsApp, melaluo i admin di call center dumai  0895352371921
Dan admin call center Rupat No 0895352371922, cukup
kirimkan biodata dan informasi perjalanan, termasuk nama, no. ponsel, no polisi kendaraan anda, tanggal dan jam keberangkatan anda serta tujuan perjalanan, setelah data di verifikasi, pengguna akan menerima kode booking (Barcode). ”

UPTbpengelolan Perhuhungan Wilayah satu 1 juga menetapkan  aturan yang harus ditaati calon Penimpang, yaitu calon Penumpang  wajib datang kepelabuhan minimal 1 jam sebelum jadwal keberangkatan.”  Kode booking akan otomatis batal jika pengguna terlambat”. Layanan ini memiliki kuota 5 kendaraan per trip setiap harinya.
pemesan tiket dapat dilakukan mulai H-2 hingga H-1 sebelum keberangkatan, dengan jam operasional dari pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB”

Inovasi ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kenyamanan pengguna jasa sekaligus mengurangi antrian panjang selama periode libur natal dan tahun Baru.” Ujar Hendri mengakhiri.

Dilain Pihak, Kapolsek Rupat Iptu Zulkarnain Chan SE mengatakan terkait pelayanan di Pos UPT ” kondi Pelabuhan Roro tanjung kapal kondisi dalam keadaan aman dan kondusib   “Situasi di pelabuhan Roro tanjung kapal aman, untuk antrian kendaraan roda dua, roda 4 dan roda 6 sampai saat ini masih belum menampakkan antrian yang panjang, masih normal”. Ujar Zulkarnaen.

Untuk meningkatkan pelayanan, keamanan, keterban  dan menjaga kusifitas dan kemungkinan lain terhadap  penumpang juga melibatkan  lembaga dan instansi lain, Koramil Rupat, Diinas kesehatan, Dishub, Damkar, BPBD, sat pol PP.”

“Sedangkan persiapan  KCK untuk saat ini belum ada disiapkan. Tetapi jika kondisinya sudah semakin ramai kita menyiapkan di pos untuk menampung masyarakat yang perlu menginap, tetapi untuk penginapan secara khusus tidak ada.
untuk saat ini juga belum ada kendaraan yang menumpuk masih terkendali.” terang  Zulkarnaen. (Johanes Mangunsong)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *