banner 728x250

Bocornya Dokumen Rahasia Dewan Kota Jakarta Utara Picu Kontroversi Publik

Jakarta|POROSNUSANTARA.COM – Kontroversi Pemilihan Dewan Kota Jakarta Utara 2024-2029 sebelumnya, mencuat indikasi nepotisme dalam proses pemilihan Dewan Kota Jakarta Utara, di mana salah satu anggota tim seleksi diduga memiliki hubungan kekerabatan dengan calon anggota dewan. Kontroversi ini semakin memanas setelah beredarnya pengumuman calon Dewan Kota Jakarta Utara terpilih periode 2024-2029 dalam bentuk PDF pada 9 Juli 2024.

Bocornya dokumen rahasia ini di media sosial telah memicu kegaduhan di masyarakat Jakarta Utara. Berbagai persepsi pun bermunculan, baik yang mendukung maupun yang menentang hasil seleksi tersebut.

PRAJA menegaskan pentingnya transparansi, keadilan, dan integritas dalam proses pemilihan demi menghindari ketidakpercayaan publik serta menjaga kredibilitas institusi Dewan Kota Jakarta Utara.

Ketua PRAJA (Perhimpunan Aktivis Jakarta), Andi Riastian, menanggapi dengan tegas:
“Beredarnya dokumen hasil seleksi Dewan Kota Jakarta Utara yang bersifat rahasia adalah bentuk pelanggaran serius yang merusak kepercayaan publik. Proses pemilihan ini juga sarat dengan indikasi nepotisme kekerabatan, sehingga memengaruhi netralitas tim seleksi dan hasil yang diharapkan masyarakat.”Tegas Andi

PRAJA menyampaikan sikap sebagai berikut:

1. Bocornya file PDF pengumuman hasil seleksi Dewan Kota Jakarta Utara 2024-2029 di media sosial adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan. Dokumen rahasia seperti ini tidak seharusnya tersebar ke publik.

2. Proses pemilihan Dewan Kota Jakarta Utara dinilai penuh dengan   nepotisme, yang mencederai prinsip transparansi dan keadilan.

Andi Riastian menambahkan, “Kami mendesak pemerintah untuk mengusut tuntas permasalahan ini dan memastikan pemilihan Dewan Kota berlangsung secara jujur dan adil demi menjaga kepercayaan masyarakat.”Ujar Andi

PRAJA menyerukan pentingnya reformasi sistem pemilihan agar integritas institusi Dewan Kota Jakarta Utara tetap terjaga dan masyarakat dapat menerima hasil pemilihan dengan kepercayaan penuh.

(Hendriyawan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *