banner 728x250

Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS 2024 di SDN Cakung Barat 01, Kepala Sekolah Sujatmiko Diminta Transparan

Foto: Tampak Depan SDN Cakung Barat 01, Cakung, Jakarta Timur. (Dok-Istimewa)

JAKARTA, POROSNUSANTARA.COM – Dugaan penyalahgunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2024 mencuat di tubuh SDN Cakung Barat 01, Jakarta Timur. Sekolah yang dipimpin oleh Kepala Sekolah Sujatmiko ini kini menjadi sorotan publik, menyusul munculnya sejumlah pertanyaan terkait transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana BOS, Minggu (11/8/2025).

Sekolah yang terletak di Jl. Raya Bekasi No.23, RT.1/RW.2, Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur ini telah berdiri sejak tahun 1910 dan memiliki akreditasi A (nilai 94, akreditasi 2019) dari BAN-S/M. Namun, sejumlah laporan dari masyarakat menyebutkan adanya potensi penyimpangan dalam penggunaan anggaran BOS yang perlu diklarifikasi secara terbuka.

Delapan Poin Pertanyaan Kunci atas Penggunaan Dana BOS

Berdasarkan informasi yang dihimpun tim media dari sumber masyarakat yang kredibel, berikut beberapa poin penggunaan dana BOS 2024 yang menuai tanda tanya besar:

1. Pembayaran Gaji Guru Honorer

• Apakah benar sekolah telah membayarkan gaji kepada seorang guru honorer selama 10 bulan senilai Rp 46.418.540?

• Apakah pembayaran dilakukan langsung ke rekening pribadi guru yang bersangkutan?

• Apakah pembayaran tersebut telah sesuai dengan RKAS yang disusun dan disetujui?

2. Honor Narasumber Sosialisasi Kebijakan

• Terdapat alokasi Rp 6.000.000 untuk honor narasumber kegiatan sosialisasi kebijakan (1 orang × 3 jam × 4 kali). Siapa narasumber yang dimaksud?

• Apakah ada dokumentasi foto kegiatan tersebut sebagai bukti pelaksanaan?

3. Honor Narasumber Peningkatan Mutu

• Pembayaran sebesar Rp 2.000.000 untuk narasumber peningkatan mutu guru dan tenaga kependidikan.

• “Siapa yang diundang sebagai narasumber.” ?

• Apakah tersedia dokumentasi kegiatan tersebut?

4. Pembelian Infocus Proyektor

• Diduga sekolah membeli 5 unit Infocus Proyektor tipe IN114 dengan total anggaran Rp 76.256.112.

• Apakah pengadaan tersebut sesuai dengan spesifikasi dan harga dalam e-RKAS?

5. Pembelian Screen Projector Digital

• Sekolah juga disebut membeli 3 unit screen projector digital senilai Rp 32.974.992.

• Merek dan spesifikasi apa yang digunakan untuk pembelian dengan nominal tersebut?

6. Jasa Pengangkutan Sampah

• Tercatat anggaran Rp 7.920.000 untuk pengangkutan sampah selama 12 bulan.

• Apakah tersedia dokumentasi atau bukti pengangkutan?

• Kepada siapa dana tersebut ditransfer?

7. Pengaspalan Sekolah

• Dalam BOP 2024, terdapat anggaran pengaspalan senilai Rp 42.032.925.

• Area mana yang telah dilakukan pengaspalan?

• Apakah proyek tersebut sesuai dengan spesifikasi e-RKAS?

8. Biaya Fotokopi Soal Ujian

• Kegiatan fotokopi untuk Penilaian Akhir Semester 1 dan 2 tercatat senilai Rp 17.274.708.

• Apakah ada dokumentasi foto sebagai bukti cetak soal ujian tersebut?

Pentingnya Transparansi Dana Publik

Sebagai institusi pendidikan negeri yang dibiayai oleh dana publik, transparansi penggunaan anggaran sangatlah krusial. Dana BOS semestinya digunakan sesuai dengan kebutuhan sekolah, bukan untuk kepentingan pribadi atau kegiatan fiktif.

Pihak sekolah hingga saat ini belum memberikan klarifikasi resmi atas sejumlah pertanyaan tersebut. Publik, melalui media ini, berharap Kepala Sekolah Sujatmiko bersama tim pengelola BOS seperti operator sekolah Novita Suryani, dapat memberikan penjelasan terbuka dengan menyertakan bukti-bukti pendukung, seperti dokumen transfer, dokumentasi kegiatan, hingga laporan realisasi anggaran yang sesuai dengan RKAS.

Tim media juga mengingatkan pentingnya keterbukaan informasi publik sebagaimana diatur dalam UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Upaya Konfirmasi

Media telah mencoba melakukan konfirmasi kepada pihak SDN Cakung Barat 01 melalui kontak telepon di (021) 4613280 dan email resmi sekolah di cakbar01p@yahoo.com, namun hingga berita ini ditayangkan belum ada tanggapan resmi yang diberikan.

(Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *