PEKANBARU | POROSNUSANTARA.COM –
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau sebagai lembaga penyelengara Pemilu, telah resmi menetapkan jadwal kampanye dan debat bagi tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur dalam Pilkada Riau 2024.
Debat publik atau debat terbuka antar pasangan calon bertujuan untuk menyebarluaskan profil, visi, dan misi, serta program kerja para Pasangan Calon kepada Pemilih dan masyarakat; memberikan informasi secara menyeluruh kepada Pemilih sebagai salah satu pertimbangan Pemilih dalam menentukan pilihannya; dan menggali lebih dalam dan luas atas setiap tema yang diangkat dalam kegiatan debat publik atau debat terbuka.
“Kita Rencanakan dua kali debat untuk menggali visi dan misi para kandidat terkait pembangunan dan isu strategis yang dihadapi provinsi .
Debat pertama akan berlangsung pada 27 Oktober 2024, sementara debat kedua dijadwalkan pada 17 November 2024″ kata Nahrawi, Komisioner KPU Riau Divisi Teknis Pelaksanaan Rabu, (25/09) dikantornya, jalan di Ponehoro, Pekanbaru.
“Dalam acara debat ini, lanjut Nahrawi, KPU Riau akan melibatkan panelis dari berbagai perguruan tinggi di Riau, guna memberikan sudut pandang akademis dalam proses tanya jawab dengan para kandidat ”
“Debat akan dilaksanakan dua kali, yaitu pada 27 Oktober dan 17 November,” tema debat akan disesuaikan dengan kondisi terkini di Riau dan rencana pembangunan jangka panjang provinsi ini,,”
ujarnya.
“Dalam debat ini akan mengangkat beberapa isu utama yang akan dibahas, menc
akup pendidikan, kesehatan, sosial, pemerintahan, dan hukum, memberikan gambaran mengenai program-program unggulan para calon jika terpilih, ” terang Nahrawi.
Sementara itu, hari ini, rabu (25/9/2024), juga menandai dimulainya masa kampanye resmi.
Kampanye tersebut dibuka dengan kirab kampanye yang digelar oleh KPU Riau, di mana para kandidat mulai memperkenalkan diri serta program kerja mereka kepada masyarakat.
“Dengan jadwal debat dan kampanye yang sudah ditetapkan, Pilkada Riau 2024 diharapkan berjalan lancar dan menjadi momen penting bagi masyarakat untuk menentukan pemimpin yang mampu membawa Riau ke arah yang lebih maju” tutup Nahrawi. ( tun)













