banner 728x250
BERITA  

Ngamen di Pinus Jalibar, Penyandang Disabilitas Eko Pramono Diapresiasi Wisatawan Request Lagu

Avatar photo

Batu |POROSNUSANTARA.COM – Tak disangka rezeki datang dari mana saja, ya betapa tidak, hal itu yang dialami pengamen disabilitas, Eko Pramono asal Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu saat tengah mengamen di Payung Pinus, Jalibar yang berlokasi di Jalan Langsep, Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu.

Pasalnya, saat mengamen di Payung Pinus, dirinya diapresiasi para wisatawan yang berkunjung. Sebab, Eko Pramono menyanyikan lagu ciptaan sendiri dengan judul “Sak Iklashe dan Batu Kota Surgawi”.

Tak pelak, karuan saja banjir pujian dan diapresiasi pengunjung. Bahkan, mereka juga request lagu dengan bernyanyi bersama.

Salah seorang wisatawan asal Surabaya, Bernadetha Palupi (35) mengungkapkan rasa kekagumannya seraya langsung request sebuah lagu tentang cinta.

Baca Juga :  Silaturahmi, Dzikir-Doa Menjelang Ramadhan & Rapat Komwil BJP JU Jakarta Utara Berlangsung Khidmat

“Kebetulan saya ngopi di warung Payung Pinus bersama keluarga, tiba-tiba ada yang pengamen maaf penyandang disabilitas dengan menyanyikan lagu ciptaan sendiri. Terus terang saya kagum dengan lirik lagunya yang judulnya Batu Kota Surgawi,” kata ibu dua anak itu, kepada awak media, Minggu (28/9/2025).

Dirinya juga mengaku senang dengan keberadaan Payung Pinus, karena menurutnya tempatnya bagus dan menarik.

“Disini tempatnya adem, cuacanya juga sejuk cocok buat healing bersama keluarga apalagi kalau ada live music ya, wah tambah betah kalau berlama-lama disini,” tuturnya dengan kagum.

Ibu rumah tangga ini berharap, ke depan terutama pada Sabtu dan Minggu ada live musicnya, agar wisatawan seperti dirinya terhibur.

Baca Juga :  Dihadiri oleh Puluhan Jurnalis dan Aktivis, PEWARIS Mantapkan Kaki di Dunia Jurnalis

“Harapan saya, setiap weekend harus ada musiknya, jadi biar tidak sepi, sayangkan kalau tempatnya sebagus ini tapi tidak ada live musicnya,” ujarnya sembari berharap.

Sementara itu, pengamen disabilitas, Eko Pramono mengaku baru pertama kali ini dirinya mengamen ke Payung Pinus.

“Sebenarnya tadi saya mau istirahat sembari mau ngopi, tapi kebetulan banyak pengunjung, jadi ya ngamen sekalian disini,” ujarnya.

Bapak dengan empat anak ini menambahkan, Payung Pinus spot atau venuenya sangat menarik dan bagus untuk dikunjungi.

“Bagus dan menarik tempatnya, saya juga baru tau tadi pas ngojek lewat dan sengaja berhenti disini dengan maksud untuk istirahat sekedar minum kopi,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *