banner 728x250

PEMERINTAH DESA FATUKUSI , SALURKAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI KEPADA 31 KEPALA KELUARGA

FATU KUSI NTT | POROSNUSANTARA.COM
Pemerintah Desa Fatu Kusi, Kecamatan Kie, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), melakukan pembayaran dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) yang bersumber dari Dana Desa tahun anggaran 2025 kepada 31 kepala keluarga ( KK ) di aula kantor Desa Fatu Kusi pada Rabu, 4 Juni 2025.

Dalam kegiatan tersebut, dihadiri oleh Pendamping Desa Kecamatan Kie, Kepala Desa Mesakh Nuban, didampingi Sekretaris Marsen Bosoin, Kaur Umum Dani O.A. Nuban, Kaur Keuangan Yopni Bosoin, dan seluruh staf
pemerintah Des
a Fatu Kusi.

Kepala Desa Mesakh Nuban dalam arahannya menekankan agar para penerima manfaat menggunakan bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya untuk keperluan yang penting.

Jangan digunakan untuk keperluan yang tidak penting, apalagi untuk minuman keras dan judi,” tegasnya.

Mesakh juga menambahkan bahwa bantuan ini akan dilanjutkan ke tahap berikutnya jika digunakan dengan baik dan memiliki manfaat yang baik bagi masyarakat.

Untuk tahap pertama dari bulan Januari sampai maret sebesar Rp.900.000 dan tahap kedua mulai bulan April sampai Juni sebesar Rp900.000, sehingga total bantuan yang diterima setiap KK totalnya sebesar Rp1.800.000.

Saya berharap dana ini digunakan sebaik-baiknya untuk membantu perekonomian keluarga dan kebutuhan masyarakat yang pas,” ujarnya.

Lebih lanjut, Mesakh mengatakan bahwa Bantuan Langsung Tunai ini sangat membantu masyarakat dalam melakukan pemulihan ekonomi dan mulai saat ini Bpk mama penerima BLT ini sy berharap semua harus dilakukan dengan baik seperti beli hewan dan dalam waktu dekat kami pemerintah Desa akan berkunjung ke semua agar semua bermanfaat bagi masyarakat dengan baik

Pendamping Desa Kecamatan Kie, Welanis Nome, dalam arahannya mengatakan, “Puji Tuhan hari ini kita bertemu lagi karena hari ini saya buktikan langsung pemerintah Desa Fatu Kusi melakukan pembayaran BLT dari dana Desa Fatu Kusi yang saya sudah saksikan langsung.” Welanis juga menekankan agar nama penerima di SK penerima manfaat harus benar-benar sesuai dengan penerima manfaat dan agar bantuan ini digunakan untuk membeli hewan atau keperluan yang bermanfaat bagi masyarakat.

Sekretaris Desa Fatu Kusi, Marsen Bosoin, juga menambahkan bahwa penerima manfaat BLT harus menggunakan bantuan ini sebaik mungkin dan saling mendoakan agar proses penyaluran bantuan berjalan lancar.

Sementara itu, salah satu ibu penerima BLT, Yosina Ita, ketika dikonfirmasi oleh media, menyatakan rasa terima kasih kepada pemerintah Desa Fatu Kusi yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat Fatu Kusi. “Kami sangat terbantu dan kami akan pergunakan sebaik-baiknya bantuan ini, meskipun hanya Rp1.800.000 untuk dua tahap, namun sangat membantu kami di tengah musim hujan yang sangat buruk ini,” ungkapnya dengan penuh rasa syukur. Yosina juga berjanji untuk mengikuti arahan Kepala Desa agar menggunakan bantuan dengan benar dan transparan, seperti membeli hewan ternak sebagai bukti penggunaan dana yang tepat. (red )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *