MALANG | POROSNUSANTARA.COM – Kamis (30/10/2025), Koramil 0818-12/Bantur menerima kunjungan Tim Peninjauan dan Pengkajian dari Kodam V/Brawijaya dalam rangka meninjau langsung kondisi fisik bangunan dan tanah Koramil yang terdampak proyek pelebaran serta peningkatan ruas jalan Gondanglegi–Simpang Balekambang.
Kegiatan yang dimulai pukul 09.30 WIB ini dihadiri sejumlah pejabat dari Kodam V/Brawijaya, Korem 083/Bdj, Kodim 0818/Malang-Batu, serta perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Malang dan pihak pelaksana proyek PT Sarana Jaya Konstruksi.

Tim Kodam V/Brawijaya Tinjau dan Bahas Solusi Teknis
Rombongan Kodam V/Brawijaya dipimpin oleh Letkol Cba Singgih dari Itdam, bersama para perwira menengah lainnya antara lain Letkol Inf Sungkono, Mayor Agus (Pabandya Faskon Slogdam V), Mayor Czi Budinoto (Zidam V), Mayor Chk Yopie (Kumdam V), Mayor Inf Rudi (Sinteldam), dan Mayor Chk Hendy (Topdam V).
Dalam sambutannya, tim Kodam menyampaikan apresiasi terhadap koordinasi yang baik antara TNI AD dan Pemerintah Kabupaten Malang dalam penanganan dampak proyek pembangunan infrastruktur ini. “Kami meninjau langsung agar setiap langkah teknis berjalan sesuai prosedur, terutama terkait aset negara di bawah naungan TNI AD,” ujar salah satu anggota tim Kodam.
Koordinasi Lintas Instansi
Turut hadir Mayor Czi Supaat (Kasdim 0818/Malang-Batu), Kapten Inf Hariyanto (Danramil Bantur), serta Kapten Inf Jubaidi (Pasilog). Dari unsur Pemkab Malang hadir perwakilan Dinas Pekerjaan Umum, Bappeda, Bina Marga, dan Bagian Aset Daerah, antara lain Ibu Grace, Bapak Indra, Bapak Aslam, Bapak Fikri, dan Bapak Arief.
Pihak PT Sarana Jaya Konstruksi selaku pelaksana proyek juga mendampingi kegiatan ini melalui Bapak Wily dan Bapak Indra selaku pengawas proyek.
Kegiatan turut disaksikan Camat Bantur, Bayu Jatmiko, serta awak media dari Tisna TV.
Hasil Peninjauan dan Kesepakatan
Dalam pembahasan disepakati bahwa proses pembangunan ruas jalan tetap berjalan sesuai jadwal, sambil menunggu izin prinsip dari Kasad TNI AD. Sementara itu, penggantian tanah Koramil yang terdampak proyek akan dilakukan melalui mekanisme hibah senilai Rp36.721.000.
Selain itu, pagar dan gapura Koramil yang terkena imbas pelebaran jalan juga akan dibangun kembali oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Malang, menunggu desain rancang bangun dari Zidam V/Brawijaya.
Usai kegiatan sambutan, tim bersama unsur terkait melanjutkan pengecekan dan pengukuran langsung di lapangan, kemudian dilaksanakan penandatanganan hasil kesepakatan bersama antara pihak Kodam, Pemkab, dan pelaksana proyek.
Sinergi TNI dan Pemerintah Daerah
Kasdim 0818/Malang-Batu, Mayor Czi Supaat, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi contoh sinergi yang baik antara TNI, pemerintah daerah, dan pelaksana proyek nasional.
“Kami mendukung penuh pembangunan infrastruktur daerah, namun tetap memastikan aset milik TNI AD terlindungi dan prosesnya sesuai aturan,” ungkapnya.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan lancar hingga selesai, menandai komitmen bersama dalam mendukung pembangunan daerah tanpa mengabaikan kepentingan institusi pertahanan.













