JAKARTA | POROSNUSANTARA.COM – ‘Do’a Untuk Gaza’ merupakan giat bentuk kepedulian terhadap Palestina yang tengah didzalimi oleh zionis Israel. Massa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina berunjuk rasa di dekat Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jalan Medan Merdeka Barat, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat. Ribuan umat muslim menggelar doa bersama untuk Gaza, Minggu (7/4).
Mereka duduk di depan mobil komanda dan di.sekitarnya sambil.memegang bendera Palestina dan Poster berbunyi Israel VS Humanity, Israel Musuh Umat Manusia, Stop Genocide (hentikan aksi pembunuhan besar-besaran secara berencana terhadap suatu bangsa atau ras/KBBI).
Ketua Pelaksana Komite Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina, Bachtiar Nasir, mengungkapkan aksi ini digelar untuk mengutuk kekejaman Israel terhadap rakyat Palestina, terutama di Gaza.
Nasir juga mengingatkan Israel untuk mematuhi resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Nomor 2728 yang disepakati pada Senin (25/3/2024) lalu.
“Serangan Israel ini sangat berbahaya maka gagasan kami dan Indonesia adalah menginginkan adanya perdamaan dunia yang abadi,” ungkapnya.
Din Syamsudin dalam orasinya menyebutkan bahwa zionis Israel melakukan invasi dan agresi ke dalam wilayah Palestina khususnya Gaza, zionis Israel melakukan pelanggaran HAM berat , kejahatan kemanusiaan dan kedzaliman yang nyata, “Tak ada kata-kata lain!!!,” tegasnya.
“Dan oleh karena itu apa yang bisa dan perlu kita lakukan ke depan, sudah dinyatakan dalam Risalah Jakarta, sebagai Proposal Indonesia, proposal itu bersifat dua tingkat aksi, pertama dari masyarakat cinta damai dan keadilan, dari Indonesia kita luncurkan Safari Perdamaian,” ujarnya.
Menurut mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini, safari tersebut ke negara-negara lain, mungkin mulai dari Kuala Lumpur, Islamabad, Teheran, Ankara sampai ke Eropah dan benua-benua lain untuk mengajak dunia Internasional yang cinta damai dan keadilan, untuk bersama-sama berkumpul mendatangi Israel.
“Yang kedua, kita usulkan, sebagai warga negara, kepada pemerintah kita masing-masing, dari Indonesia mengajak negara-negara Islam lain, mungkin Pakistan, Malaysia, Turki,.Iran dan lain-lain untuk mengirim.pasukan pencegah kejahatan Israel,” ucapnya.
Sementara Hidayat Nur Hidayat menegaskan bahwa bangsa Indonesia secara tegas membela kemerdekaan penuh Palestina.
“Bangsa Indonesia, mendukung penuh kemerdekaan penuh Palestina,”tegasnya.
Jelang waktu berbuka puasa, Bachtiar Nasir pimpin pembacaan doa hingga para peserta aksi berbuka puasa bersama dilanjut sholat magrib berjamaah di lokasi.
(dar).