JAKARTA | POROSNUSANTARA.COM – Dewan Pengurus Pusat Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (DPP IP-KI) bertemu dengan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, menyampaikan kajian strategi yang fokus pada penerapan ekonomi Pancasila sebagai dasar kebijakan nasional. Kajian ini menyoroti pentingnya pendekatan berbasis Pancasila dalam menciptakan kebijakan yang adil, inklusif, dan berkelanjutan.
DPP IP-KI menekankan bahwa ekonomi Pancasila merupakan solusi untuk memperkuat sektor UMKM, yang selama ini menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Dengan memperluas akses digital dan memperkuat transparansi perpajakan, kajian ini mengusulkan serangkaian langkah konkret untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merat
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo menyatakan dukungan terhadap kajian yang disampaikan oleh DPP IP-KI, terutama terkait pentingnya memperkuat kerakyatan ekonomi yang selaras dengan nilai-nilai Pancasil
“Kajian ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi pemerintah dalam menyusun kebijakan ekonomi ke depan,” kata Bambang.
Turut hadir dalam audiensi tersebut, Ketua Dewan Pembina, DPP IP-KI, Bambang Sulistomo,Wakil Ketua Dewan Pembina, Prof Bomer Pasaribu, Troy Aldi Pratama, Sekretaris Jenderal DPP IP-KI, Dr Charletty Choesyana M.Psi , Wakil Ketua Umum DPP IP-KI Bidang Kesra, Mayjen TNI. (Purn) Jan Pieter Ate sebagai Wakil Ketua Umum DPP IP-KI Bidang Polhukam, Firman, Wakil Sekretaris Jenderal DPP IP-KI dan Mulia Indriani selaku Wakil Bendahara Umum DPP IP-KI.DPP IP-KI.
Melalui kajian ini, diharapkan, pemerintah dapat mengambil langkah nyata untuk mewujudkan sistem ekonomi yang berkeadilan dan menjamin kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Indonesia.Reporter. ( Djuli Asnawi )