banner 728x250

170 Lisensi Resmi Diterbitkan: ABTI Sumut Mantapkan Fondasi Bola Tangan se-Sumatera Utara

Avatar photo

MEDAN | POROSNUSANTARA.COMAsosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Provinsi Sumatera Utara sukses menggelar Eksibisi Match Handball serta Penataran Wasit dan Pelatih Tingkat Daerah tahun 2025, yang berlangsung selama tiga hari, 21–23 Mei 2025 di Aula Lantai II DISPORA Sumatera Utara.

Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah strategis ABTI Sumut dalam memperkuat ekosistem olahraga bola tangan di wilayahnya. Acara penutupan dipandu langsung oleh Sekretaris Umum ABTI Sumut, Agustin Sastrawan Harahap, S.Pd., M.Pd., yang juga berperan sebagai moderator selama sesi penataran berlangsung, Jumat 23/05/25.

Dalam sambutannya, Agustin menyampaikan apresiasi atas semangat dan partisipasi para peserta.

Ini bukan sekadar pelatihan formalitas. Ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan olahraga bola tangan di Sumatera Utara. Saya melihat potensi besar dari para peserta, dan saya yakin mereka akan menjadi motor penggerak yang membawa bola tangan ke level yang lebih tinggi,” ujar Agustin.

Momentum penting hadir saat Pelatih Nasional dari Pengurus Besar ABTI, Muhlisin, secara resmi menyatakan kelulusan seluruh peserta penataran. Sebanyak 170 peserta, terdiri dari 78 wasit dan 92 pelatih, dinyatakan lulus dan langsung mendapatkan lisensi daerah untuk Sumatera Utara.

Baca Juga :  Heboh! Lawang Pitu Ikut Double Billiard Tournament Meriahkan HUT RI Ke-79, AWPI Turut Hadir

Ketua ABTI Sumut, H. Hendra Cipta, SE., MM., turut memberikan arahannya sebelum menutup kegiatan secara resmi. Dalam pernyataannya, ia menegaskan pentingnya membangun pondasi kuat melalui sumber daya manusia yang terlatih dan bersertifikasi.

Hari ini kita tidak hanya meluluskan 170 pelatih dan wasit, tapi kita juga melahirkan 170 agen perubahan bagi kemajuan olahraga bola tangan di Sumatera Utara. Saya percaya, dengan sinergi yang tepat dan semangat yang terus menyala, olahraga ini akan semakin dekat di hati masyarakat dan berkembang pesat di daerah-daerah,” ujar Hendra penuh semangat.

Ia juga menambahkan pesan yang menginspirasi bagi para peserta,

Menjadi pelatih dan wasit bukan hanya soal kompetensi teknis, tapi juga soal karakter, integritas, dan dedikasi. Kalian adalah wajah olahraga bola tangan di komunitas masing-masing. Teruslah belajar, teruslah mengabdi. Jangan pernah remehkan peran kalian dalam membentuk generasi atlet yang berprestasi dan menjunjung sportivitas. Dari sinilah sejarah baru akan ditulis.”

Baca Juga :  Komandan Lantamal I Laksanakan Courtesy Call Kepada Pejabat Gubernur Sumatera Utara

Selain peningkatan kapasitas SDM, Hendra juga mengungkapkan bahwa ABTI Sumut telah berhasil membentuk pengurus cabang di 20 kabupaten/kota se-Sumatera Utara.
“Dengan terbentuknya struktur organisasi hingga ke tingkat kabupaten/kota, kita kini memiliki pondasi organisasi yang solid untuk menghadapi berbagai kompetisi bergengsi, termasuk Pekan Olahraga Nasional (PON). Ini bukan hanya capaian administratif, tapi sebuah lompatan besar menuju prestasi,” tegasnya.

Sebagai penutup, ABTI Sumut menyerahkan secara simbolis sertifikat lisensi kepada perwakilan peserta, menandai akhir kegiatan yang bukan hanya bersifat seremonial, melainkan menjadi langkah konkret dalam pengembangan kualitas olahraga bola tangan di Sumatera Utara. (Pratama)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *