banner 728x250

Dukung Penguatan IKM Ekspor, Pemkab Malang Raih Penghargaan di Festival Ekspor Jatim 2025

SURABAYA | POROSNUSANTARA.COM – Pemerintah Kabupaten Malang meraih Penghargaan sebagai Pemerintah Kabupaten/Kota Pendukung IKM Ekspor, dark Gubernur Jawa Timur, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Sos, sebuah bentuk penghargaan atas komitmen dan kontribusi Pemkab Malang dalam mengembangkan produk IKM agar dapat memiliki daya saing internasional. Penghargaan ini diterima Wakil Bupati Malang, Dra. Hj. Lathifah Shohib, saat menghadiri Festival Ekspor Jawa Timur Tahun 2025, sebuah agenda tahunan yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mendorong peningkatan kinerja ekspor daerah, berlangsung di Terminal Petikemas Surabaya, Rabu (26/12) siang.

 

Penghargaan ini diharapkan semakin memotivasi Pemkab Malang untuk terus melakukan penguatan kapasitas pelaku IKM, pengembangan inovasi produk, serta perluasan jejaring pemasaran ke berbagai negara. Sementara, festival tersebut menghadirkan rangkaian agenda strategis, mulai dari talkshow, business matching, hingga pelepasan ekspor perdana produk industri halal ke tiga negara yang bertujuan untuk memperkuat neraca perdagangan Jawa Timur, mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, serta meneguhkan posisi Jawa Timur sebagai pusat ekspor industri halal di Indonesia. Kegiatan tersebut juga menjadi wujud kolaborasi erat antara Pemprov Jatim, Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia.

 

Gubernur Jawa Timur, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Sos, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya memperkuat ekosistem ekspor daerah sebagai langkah strategis menghadapi persaingan global. “Jawa Timur tidak hanya menjadi pintu gerbang perdagangan nasional, tetapi juga menjadi pusat pertumbuhan industri halal yang diakui dunia. Melalui festival ini, kami ingin memastikan bahwa pelaku IKM dan UKM memiliki akses, pendampingan, dan peluang pasar yang nyata untuk naik kelas dan memasuki pasar internasional,” ujar Gubernur Khofifah.

Beliau juga menambahkan bahwa kolaborasi yang solid antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dunia usaha, lembaga pembiayaan, dan pelaku ekspor menjadi kunci memperkuat daya saing.

“Penguatan ekspor bukan hanya soal angka, tetapi tentang membuka lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan, dan memperluas kontribusi Jawa Timur bagi perekonomian nasional,” tegasnya.

Kepala Disperindag Jawa Timur, Dr. Iwan, S.Hut., M.M., dalam laporannya menyampaikan bahwa penyelenggaraan festival ini menjadi strategi memperluas peluang ekspor, terutama bagi pelaku industri kecil dan menengah (IKM). “Festival Ekspor 2025 ini dilaksanakan sebagai bentuk kolaborasi dan sinergitas antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kementerian Keuangan, dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia,” ujar Kepala Disperindag Jatim dalam laporannya.

Beliau juga menambahkan bahwa festival ini menghadirkan sejumlah stand instansi, asosiasi penyedia layanan ekspor, serta stand produk UKM dan eksportir yang memberikan ruang bagi pelaku usaha untuk mendapatkan informasi, pendampingan, hingga peluang pasar baru.

Pada acara tersebut, Pemerintah Kabupaten Malang juga menerima Penghargaan sebagai Pemerintah Kabupaten/Kota Pendukung IKM Ekspor, sebuah bentuk penghargaan atas komitmen dan kontribusi Pemkab Malang dalam mengembangkan produk IKM agar dapat memiliki daya saing internasional. Penghargaan ini diharapkan semakin memotivasi Pemkab Malang untuk terus melakukan penguatan kapasitas pelaku IKM, pengembangan inovasi produk, serta perluasan jejaring pemasaran ke berbagai negara.

Hadir mendampingi Wakil Bupati Malang pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malang, Drs. M. Nur Fuad Fauzi, M.T., serta Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Malang, Tetuko Luhur Setyo Bathoro, S.STP., M.AP. Kehadiran jajaran perangkat daerah ini menjadi bentuk komitmen Pemkab Malang dalam memperkuat koordinasi dan dukungan terhadap pengembangan IKM berorientasi ekspor.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *