JAKARTA | POROSNUSSNTARA.COM – Ketua Pengadilan Tinggi Jakarta, (KPT) Dr.Herri Swantoro,S.H., M.H., melantik Dr. Artha Theresia Silalahi, S.H., M.H. sebagai Wakil Pengadilan Tinggi Jakarta (WKPT) menggantikan WKPT Jakarta sebelumnya yaitu Dr. Pontas Efendi, SH., MH. yang saat ini dipromosikan menjadi KPT (Ketua Pengadilan Tinggi) Kupang, NTT.
Pelantikan berlangsung di Aula Ansyahrul PT. Jakarta, Jalan Letjen Suprapto, Jakarta Pusat, Jumat, 19 Juli 2024 pada pukul 09.30 WIB, melalui sebuah sidang luar biasa dengan proses pembacaan. Surat Keputusan Mahkamah.Agung, pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas.
Dr. Artha Theresia sebelumnya pernah menjabat sebagai WKPT Bangka Belitung dan WKPT Palembang. Sebelumnya juga pernah menjadi hakim anggota di Pengadilan Tinggi Jakarta, seperti halnya Herri Swantoro pada tahun-tahun sebelumnya,
Dalam sambutannya Herri Swantoro mengatakan,
“Ibu Artha adalah sahabat dan teman saya, saya ajak untuk ikut membenahi kantor Pengadilan ini. Saat awal-awal saya bertugas di sini, depan kantor telah dihiasi kabel-kabel yang berseliweran, tidak teratur dan semrawut, juga tidak ada papan nama merek Pengadilan Tinggi Jakarta yang sesuai dengan Nomenklatur,” bebernya.
Tetapi, lanjutnya, Alhamdulillah, saya dan pak wakil saat itu (Bapak Dr. Pontas Efendi, SH., MH.) yang didukung para hakim tinggi, pejabat struktural dan staf, semua itu sudah bisa kami benahi dengan baik.
“Dulu sangat mudah bertamu, sekarang kami perketat dengan sebuah system, karena bagi kami perspektif memberikan pelayanan kepada pencari keadilan harus menjadi nomor satu dan menjadi focus pimpinan pengadilan tinggi,” kata Herri.
Dengan bertamu yang selektif ini, sambung Herri, diharapkan bisa mencegah perilaku menyimpang yang dimungkinkan dilakukan oleh aparatur kami di dalam. Komunikasi yang baik juga menjadi salah satu perhatian kami demi keberhasilan Sumber Daya manusia dalam menjalankan sebuah system dan melaksanakan SOP yang sesuai dengan ketentuan.
“Responsibility juga tidak kalah pentingnya untuk kami ke depankan dalam melayani masyarakat pencari keadilan. Di Pengadilan Tinggi ini sudah ada system Teknologi Informasi berupa aplikasi Si Pitung, yang dengan cepat dapat merespons pertanyaan dan keluhan lambannya penanganan perkara oleh mesyarakat pencari keadilan, tidak saja untuk aparatur pengadilan tinggi, tetapi juga merespons perilaku aparatur di seluruh Satker yang ada di Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Jakarta,”pungkasnya.
Sementara DR. ARTHA THERESIA, S.H., M.H. di depan para jurnalis menyampaikan rasa syukurnya atas pelantikan ini dan tempat tugas dari yang lama di PT Palembang dengan jabatan yang sama, Wakil ketua Pengadilan Tinggi Palembang.
“Senang, bersyukur juga, banyak perhatian dari teman- teman,” ucap.Dr. Artha yang dikenal supel tapi tegas ini, ia pernah menghukum Sutan Bathoegana, Anggota Komisi VII dengan pidana penjara 10 (sepuluh) tahun dalam proyek pembahasan anggaran di Kementerian ESDM;
Terkait rencananya ke depan dalam bertugas di PT Jakarta ini, Artha mengatakan,
“Apa yang sudah diprogramkan pak Herri, selama ini kita tinggal eksekusilah istilahnya, dilaksanakan, tidak sekedar program, tapi program yang dilaksanakan, diimplementasikan dalam administasi perkara dan manajemen “ujarnya.
Banyak tamu yang hadir, selain keluarga dan kerabat, juga nampak hadir : Para Hakim Agung yaitu Dr. Pri Pambudi Teguh, SH, MH., Dr. Prim Haryadi, SH., MH., Agus Subroto, SH., M.Hum, Jupriyadi, SH., M.Hum, Dr. Lucas Prakoso, SH., MH.
Selain itu hadir juga Hakim Mahkamah Konstitusi Dr. Ridwan mansyr, SH., MH., Ketua KPK Nawawi Pamolango, SH., MH. dan Dewas KPK Dr. Alberthina Ho, SH., MH., Ketua Pengadilan Tinggi Bandung, Para Pimpinan Pengadilan Tingkat Banding se Jakarta, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Yogyakarta dan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Banjarmasin.
(dar).