BONE | POROSNUSANTARA.COM – Rabu, 12 Juni 2024. Bertempat di Pengadilan Negeri Kabupaten Bone. Dua ormas perjuangan Forbes Anti Narkoba dan Legend Kiwal Garuda Hitam DPD Bone melakukan pengawalan terhadap sidang perdana kasus bandar narkoba, atas nama Jhon.
Sebelum acara sidang dimulai, kedua ormas ini melakukan aksi di pelataran pengadilan negeri. Ketua Forbes Dr. A. Singkeru Rukka SH MH memulai orasinya mengajak seluruh masyarakat Bone untuk mengawal kasus narkoba sampai pada tahap putusan.
“Tidak perlu ada sidang ini hari, ketika kami ribut ketika masyarakat resah sudah banyak korbannya, ada Dosen yang di tangkap, anak anak kami terlibat menjadi pengedar ada juga aparat hukum yg di tangkap Pak. Terancam di pecat mereka semua adalah korbannya dan yang memetik keuntungan adalah JHON . Hanya Jhon. Maukah kalian di perbodohi dengan itu . Sadar ki semua Pak ini adalah menjadi musuh negara , tidak bisa di biarkan begini, ini masalah serius,” ucap Singkeru.
Sebelumnya putusan terhadap anggota jaringan Jhon atas nama Unu sudah diputuskan di PN, dan dikawal juga oleh Forbes Anti Narkoba.
Di kesempatan yang sama salah satu perwakilan Legend Kiwal Garuda Hitam DPD Bone juga mengambil peran penting dalam aksi pengawalan kasus bandar narkoba tersebut.
“Hakim sudah menerima sogokan itu buah dari tanda tanda kehancuran sebuah negeri , kerakusan dari seorang dari pemimpin , pemimpin sudah semena mena. Kekacauan dalam negeri semakin membesar salah satu sumbernya adalah pengedaran sabu dan merajalela nya sabu sabu.” Ucap Irfan Amir.
Pemerintah, sambungnya, sudah tidak menyayangi rakyatnya . kehancuran dalam negeri Hakim sudah menerima sogokan. Bapak / Ibu kami hadir di sini mengingatkan kepada penegak hukum kepada pemerhati para warga Bone yang masih mencintai Bone , yang masih mencintai keluarga nya . Harapan kami sekiranya pengedar, sub bandar, bandar diberikan hukuman setimpal.
(Andi Abdillah)